May 12, 2008

Dejavu


Pernah anda mengalami peristiwa seperti ini: malam tadi anda bermimpi bertemu dengan seseorang atau berada di suatu tempat yang belum anda kenal sama sekali? Jika anda pernah mengalaminya dan mengucapkan kalimat seperti ini, “perasaan, saya pernah berada di tempat ini, tapi kapan ya?” Atau “perasaan ambo pernah nengok kau, tapi kapan kito pernah berkenalan?”

Jika anda pernah mengalami hal seperti itu, maka itulah yang dinamakan dejavu. Saya juga pernah mengalaminya, malah sudah tak terhitung lagi sejak saya masih sekolah dasar (sekarang umur saya 27 tahun). Ketika saya tanyakan dengan orang lain, mereka juga pernah mengalaminya. Dan saya sangat yakin sekali anda juga pernah mengalaminya! Namun, bukan sesuatu yang absolut anda mau mengakuinya atau tidak. Tidak ada yang rugi, koq.

Pertanyaan ini pernah saya ajukan kepada kawan-kawan di komunitas kaizen writer club (KWC). Mayoritas mengatakan pernah mengalaminya. Kemudian diantara mereka mengatakan bahwa orang yang sering mengalami dejavu termasuk sakit jiwa. Bukan gila. Namun saya kurang setuju dengan pendapat tersebut. Menurut mereka dejavu termasuk bidang kajian psikologi dan istilah dejavu sendiri (nah ini yang banyak diperdebatkan) berasal dari spanyol, prancis, jerman, dan gak ada kepastian asalnya sendiri.

Dejavu sendiri ada filmnya loh. Filmnya diperankan oleh aktor black skin, denzel washington. Namun saya pernah lihat judulnya saja, namun belum tonton filmnya.

Menurut saya pribadi, dejavu adalah sebuah informasi yang diberikan oleh jin. Informasi yang diperoleh oleh jin ini berasal dari langit. Mereka mendapatkan informasi tersebut dengan jalan mencuri-dengar diam-diam. Namun, bagi yang ketahuan nguping pembicaraan langit, para malaikat telah menyiapkan panah yang berapi-api dan siap ditembakkan kepada para pencuri berita tersebut. Namun saya tidak mengetahui secara pasti, untuk apa para jin memberikan informasi tersebut kepada manusia lewat mimpi? Saya sendiri tidak terlalu pusing dengan kejadian seperti itu. Dan jarang sekali dejavu yang saya alami gambarannya jelek atau buruk (nightmare). Dejavu yang sering saya alami seperti berada di suatu tempat dan bertemu dengan seseorang atau berkenalan dengan orang itu

Di dalam hadis sendiri (atau al-quran yach..?) memang dikatakan seperti itu. Di langit banyak jin dan syetan yang berkeliaran mencari berita atau informasi untuk dicuri. Mereka ini kerjanya nguping berita langit. Tetapi sekarang berita langit diperketat dengan penjagaan malaikat yang dibekali oleh panah api atau kilat. Ini memang termasuk kajian supranatural atau ghaib. Saya sendiri bukan ahli di bidang itu. Jika anda masih penasaran dengan dejavu, silahkan tanya dengan psikolog atau ustadz.

Saya hanya bisa mengatakan kepada anda semua, pencinta blog oelatboeloe, gitu aja koq repot! Gak usah dipikirin, masih banyak kerja lain yang perlu mendapatkan prioritas dan kerja kita, getho aja koq repot…aya..aya…wae…

2 comments:

Cx54 said...

Wih... menarik skali artikelnya,
saya memang pernah mengalaminya

mardisahendra007 said...

sama dong, saya juga sering mengalaminya bro.