June 22, 2011

UNTUK BIDADARI

Duhai bidadari Q yang disayangi oleh Allah SWT…
Kehadiranmu selama ini telah membuat diriku kembali menemukan jati diri yang dulu pernah hilang.
Engkau kirimkan takdir cinta kepada diriku
Setiap malam pikiranku tak pernah lepas dari baying-bayang dirimu
Baying-bayang wajahmu membuat diriku merindu dahsyat.
Engkau membuat diriku bergetar dan kuasa menahan gelora yang memuncak
Biarkan cinta ini bersemi alamiah tanpa adiktif

Oh…benarkah engkau cintaku?
Biarkan orang lain berbicara tentang cinta kita.
Cinta kita tak pernah lekang oleh waktu dan zaman
Biarkan kulit ini keriput dan rambut ini memutih..tapi cinta kita tetap berwarna hitam dan selalu muda

Kemanapun engkau berada, aku selalu berusaha ada disampingmu, duhai kekasihku…
Aku tahu bahwa aku mabuk cinta dan sampai memuntahkan nafsu yang terbelenggu..
Engkau bangkitkan semangatku untuk mencintai dirimu
Aku terima engkau apa adanya karena engkau dapat menerimaku apa adanya
Biarkan cinta ini terus bersemi dan mekar sesuai tuntunan ilahi
Engkau buat aku lari dari dosa
Engkau sadarkan aku betapa hidup itu jangan disia-siakan oleh dosa.

Engkau pelipur lara ketika aku bersedih
Engkau hadir dikala aku susah
Engkau dating membela aku ketika bermasalah
Engkau rangkul diriku untuk menjauhi kubangan dosa
Engkau insyafkan aku dari noda-noda hitam pekat
Engkau sabar melihat kejelekanku
Engkau selalu mengayomi diriku dengan kasih saying
Engkau diam dengan kelembutan wajah dan itu membuat diriku tenang melihat dirimu
Engkau selalu menaati perintahku
Engkau senantiasa membuat ku bahagia dunia dan akhirat
Engkau selalu menjaga diri dari perbuatan dosa dan godaan laknat
Engkau selalu menjaga harta ku
Engkau merawat anak-anak ku dengan cinta
Engkau jaga rumah ku dengan waspada dan hati-hati

Engkau sempurnakan takwa ku dengan sepenuh jiwa dan raga
Hal itu membuat diriku tenang lahir dan batin
Duhai bidadariku yang dirahmati Allah SWT
Mari kita bersama-sama untuk selalu menasehati dalam kebaikan/kebenaran, kesabaran, kasih saying
Menuju surga ilahi yang kekal abadi….

Bengkulu, 30 Oktober 2008
Matahari

UNTUK BIDADARI

Duhai bidadari Q yang disayangi oleh Allah SWT…
Kehadiranmu selama ini telah membuat diriku kembali menemukan jati diri yang dulu pernah hilang.
Engkau kirimkan takdir cinta kepada diriku
Setiap malam pikiranku tak pernah lepas dari baying-bayang dirimu
Baying-bayang wajahmu membuat diriku merindu dahsyat.
Engkau membuat diriku bergetar dan kuasa menahan gelora yang memuncak
Biarkan cinta ini bersemi alamiah tanpa adiktif

Oh…benarkah engkau cintaku?
Biarkan orang lain berbicara tentang cinta kita.
Cinta kita tak pernah lekang oleh waktu dan zaman
Biarkan kulit ini keriput dan rambut ini memutih..tapi cinta kita tetap berwarna hitam dan selalu muda

Kemanapun engkau berada, aku selalu berusaha ada disampingmu, duhai kekasihku…
Aku tahu bahwa aku mabuk cinta dan sampai memuntahkan nafsu yang terbelenggu..
Engkau bangkitkan semangatku untuk mencintai dirimu
Aku terima engkau apa adanya karena engkau dapat menerimaku apa adanya
Biarkan cinta ini terus bersemi dan mekar sesuai tuntunan ilahi
Engkau buat aku lari dari dosa
Engkau sadarkan aku betapa hidup itu jangan disia-siakan oleh dosa.

Engkau pelipur lara ketika aku bersedih
Engkau hadir dikala aku susah
Engkau dating membela aku ketika bermasalah
Engkau rangkul diriku untuk menjauhi kubangan dosa
Engkau insyafkan aku dari noda-noda hitam pekat
Engkau sabar melihat kejelekanku
Engkau selalu mengayomi diriku dengan kasih saying
Engkau diam dengan kelembutan wajah dan itu membuat diriku tenang melihat dirimu
Engkau selalu menaati perintahku
Engkau senantiasa membuat ku bahagia dunia dan akhirat
Engkau selalu menjaga diri dari perbuatan dosa dan godaan laknat
Engkau selalu menjaga harta ku
Engkau merawat anak-anak ku dengan cinta
Engkau jaga rumah ku dengan waspada dan hati-hati

Engkau sempurnakan takwa ku dengan sepenuh jiwa dan raga
Hal itu membuat diriku tenang lahir dan batin
Duhai bidadariku yang dirahmati Allah SWT
Mari kita bersama-sama untuk selalu menasehati dalam kebaikan/kebenaran, kesabaran, kasih saying
Menuju surga ilahi yang kekal abadi….

Bengkulu, 30 Oktober 2008
Matahari